March 29, 2023

Kepulauan Solomon Gempa serta Potensi Tsunami dan Update Terkini

Portlandplumberpro.com – Gempa bumi memiliki kekuatan magnitudo 7 menerpa Kepulauan Solomon.

Gempa yang terjadi dekat Kepulauan Solomon pada Selasa (22/11/2022) siang waktu di tempat, memacu peringatan tsunami. Begitu seperti diambil dari Associated Press.

Selama ini tidak ada laporan selekasnya mengenai kerusakan atau cedera yang semakin makin tambah meluas.

Reporter terlepas Charley Piringi menjelaskan ia sedang berdiri di luar gudang di samping sekolah dasar dan menengah di tepian ibukota, Honiara, saat gempa menerpa. Lindu itu membuat anak-anak berlarian.

“Gempa mengguncangkan tempat itu,” ucapnya. “Itu besar sekali. Kami semua kaget, dan semuanya orang berlarian kemanapun.”

Pusat gempa ada di lautan sekitaran 56 km (35 mil) barat daya Honiara pada kedalaman 13 km (8 mil), menurut U.S. Geological Survei (Survey Geologi AS).

Gelombang beresiko kemungkinan terjadi di beberapa pulau di teritori itu, kata Pacific Tsunami Warning Center (Pusat Peringatan Tsunami Pasifik), tapi diprediksi tidak ada teror tsunami yang bertambah luas.

Gempa bumi itu bisa hasilkan gelombang sampai 1 meter (3 kaki) di permukaan air pasang untuk Kepulauan Solomon, kata pusat Peringatan Tsunami Pasifik itu, dan gelombang yang lebih kecil untuk pantai Papua Nugini dan Vanuatu.

Kepulauan Solomon ada di lajur Cincin Api Pasifik, busur di sejauh pinggir Samudra Pasifik tempat banyak terjadi letusan gunung berapi dan gempa bumi.

Anjuran Pindah ke Tempat Lebih Tinggi

Gempa bermagnitudo 7,0 disampaikan sudah menerpa barat daya Guadalkanal di Kepulauan Solomon, kata Survey Geologi Amerika Serikat.

Ini awalannya memacu peringatan tsunami, tapi Service Meteorologi Kepulauan Solomon menjelaskan tidak ada teror, walau gempa susulan diprediksi terjadi.

Mencuplik ABC Australia, kantor perdana menteri Kepulauan Solomon sudah merekomendasikan orang untuk berpindah ke arah tempat yang semakin tinggi.

Seorang jubir perdana menteri menjelaskan tidak ada kerusakan besar pada bangunan di pusat ibukota, Honiara.

Gelombang beresiko kemungkinan terjadi di beberapa pulau di teritori itu, menurut Pusat Peringatan Tsunami Pasifik.

Gempa itu bisa hasilkan gelombang sampai satu meter di permukaan air pasang untuk Kepulauan Solomon, dan gelombang yang lebih kecil untuk pantai Papua Nugini dan Vanuatu, kata Pusat itu.

Geoscience Australia menulis gempa itu memiliki kekuatan magnitudo 6,9.

Pusat gempa ada di lautan sekitaran 56 km barat daya ibukota, Honiara, pada kedalaman 13 km, menurut Survei Geologi Amerika Serikat.

Gempa Susulan, Saluran Listrik Terputus

Berdasar laporan Al Jazeera, gempa ke-2 terdaftar di dekatnya sekitaran 30 menit setelah itu.

Getaran itu memutuskan saluran listrik ke banyak daerah di ibukota dan mengusik transmisi radio oleh stasiun penayangan negara, tapi pemerintahan menjelaskan tidak ada kerusakan besar pada bangunan di ibukota.

“Ini gempa yang besar,” Joy Nisha, seorang penerima tamu di Heritage Park Hotel di Honiara, menjelaskan ke kantor informasi AFP.

“Barang-barang di hotel jatuh. Semuanya orang terlihat baik saja, tapi cemas.”

Survey Geologi Amerika Serikat menjelaskan gempa memiliki kekuatan 7,0 menerpa daerah Malango, sekitaran 55 km (34 mil) barat ibu-kota, pada kedalaman 15 km (9 mil).

Ini mengoreksi ukuran gempa pertama dari awal sebelumnya memiliki kekuatan magnitudo 7,3.

Imbas Kerusakan

Warga Kepulauan Solomon share photo dengan Al Jazeera yang memperlihatkan beberapa kerusakan pada bangunan dan mobil yang dihancurkan oleh batu yang jatuh.

Michael Salini, seorang pebisnis dan pengamat politik di Pulau Tulagi, yang berada di seberang Honiara, menjelaskan ke Al Jazeera jika beberapa orang “benar-benar cemas” dan “semuanya orang lari, tinggalkan semua”.

Banyak wilayah pesisir Papua Nugini dan Vanuatu dicurigai tsunami dengan tinggi 30 cm (12 inch).

Solomon Islands Meteorological Servis (Service Meteorologi Kepulauan Solomon) selanjutnya menjelaskan tidak ada teror tsunami ke negara tersebut, tapi mengingatkan mengenai arus laut yang tidak biasa di daerah pesisir.

“Warga disarankan untuk siaga karena gempa susulan diprediksi terus akan bersambung,” kata seorang pegawai di sosial media.

Berdasar data PBB, sekitaran 20.000 orang tinggal dalam jarak 50 km dari pusat gempa.

Kepulauan Solomon, serangkaian pulau di Pasifik selatan, ialah rumah untuk sekitaran 800.000 orang.

Up-date Terkini

Teror tsunami susulan gempa dengan magnitudo 7,0 di Kepulauan Solomon pada Selasa (22/11/2022) usai.

Mekanisme peringatan Pasifik mengatakan kekuatan tsunami di negara itu mayoritas sudah berakhir.

Awalnya, peringatan tsunami dikeluarkan untuk daerah pantai Solomon dalam jarak 300 km dari pusat gempa.

“Gelombang tsunami yang capai 0,3 sampai 1 meter di permukaan air pasang kemungkinan terjadi di sejumlah pantai di wilayah itu,” kata mekanisme peringatan Pasifik yang disokong PBB itu, dituruti AFP.

Banyak wilayah pesisir Papua Nugini dan Vanuatu dicurigai gelombang tsunami sampai 30 cm.

Berlainan dengan mekanisme peringatan Pasifik, mencuplik Reuters, kewenangan Kepulauan Solomon menjelaskan semenjak awalnya tidak ada peringatan tsunami karena gempa yang berjalan 2x dalam kurun waktu 30 menit itu.

Adapun, gempa pertama ada pada kedalaman 15 km dan sekitaran 16 km barat daya daerah Malango. Dalam informasi awalnya Tubuh Survei Geologi AS (USGS), gempa disebutkan memiliki kekuatan M 7,3, tetapi dikoreksi jadi M 7,0. Dalam pada itu, gempa ke-2 berkekuatan M 6,0.

Service Meteorologi Kepulauan Solomon menjelaskan tidak ada teror tsunami ke negara tersebut, tapi mengingatkan mengenai arus laut yang tidak biasa di daerah pesisir.

“Warga disarankan untuk siaga karena gempa susulan diprediksi terus akan bersambung,” kata seorang pegawai di sosial media.

Pemadaman listrik yang semakin makin tambah meluas disampaikan di semua pulau dan Penayangan Kepulauan Solomon menjelaskan dalam sebuah pengakuan di Facebook jika semua service radio tidak mengudara.

Tubuh Pengendalian Musibah Nasional menjelaskan sudah terima laporan jika warga rasakan gempa itu tapi sedang menanti laporan kerusakan.

“Beberapa orang di Honiara berpindah ke arah tempat yang semakin tinggi beberapa saat sesudah gempa tapi beberapa saat ini sudah berpindah ke bawah,” kata seorang petinggi ke Reuters lewat telepon.

Seismologi Fiji menjelaskan gempa itu tidak memunculkan teror tsunami langsung ke negara kepulauan itu.